Jakarta, Deras.id – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar terus memantau laju perkembangan pengunjung desa khususnya melalui event promosi. Alhasil, tak hanya sektor promosi itu yang didapat, kapasitas pengunjung pun dari waktu ke waktu terus alami lonjakan signifikan.
“Kategori pemenang di promosi ini selalu kita pantau kunjungan wisatawannya. Jadi bukan hanya promosinya yang kita bangun, tapi kunjungan wisatawannya bagaimana. Alhamdulillah rata rata terus mengalami peningkatan,” tegas Gus Halim di malam Penganugerahan Pemenang Lomba Promosi Desa Wisata Nusantara 2022 Tahap II di Pullman Hotel, Rabu (14/12/2022).
Gus Halim mengakui, objek-objek wisata di desa sebetulnya sangat potensial di eksplorasi pengunjung. Sebab iklim pedesaan yang khas, lingkungannya yang alami, serta keramahannya menjadi parameter wisatawan menautkan desa wisata pada opsi liburannya.
Akan tetapi, lagi-lagi disebabkan oleh kurangnya promosi, maka potensi alam yang natural tersebut belum banyak terendus masyarakat luas.
“Promosinya kurang karena memang kemampuan promosi memang belum dimiliki,” ujarnya.
Gus Halim menargetkan, aspek utama yang bakal menjadi kriteria khusus pada kompetisi berikutnya ialah dari sektor materi, inovasi wisata, beserta pengelolaannya.
“2023 nanti berbeda lagi, sudah lebih masuk pada sisi konten dan pengelolaan,”katanya
Pada malam penganugerahan itu, Gus Halim menyerahkan plakat dan hadiah kepada para pemenang peringkat 11 hingga 50 besar.
Kemudian Gus Halim menemani Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menparekraf Sandiaga Uno menyerahkan plakat dan hadiah kepada 10 besar pemenang Lomba Promosi Desa Wisata 2022.
Kemeriahan Malam Anugerah Pemenang Lomba Promosi Desa Wisata diramaikan dengan Stand Up dari Komika Dodit Mulyanto dan Aksi pangung Ndarboy.
Sebagai informasi, Lomba Promosi Desa Wisata Nusantara II adalah kelanjutan dari lomba promosi Desa Wisata Nusantara Tahap I yang sudah diumumkan pada bulan Juli 2022. Lomba yang berhadiah berhadiah total 1 milyar ini digelar untuk mendorong desa-desa wisata yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) dan BUM Desa Bersama tumbuh dan bangkit pasca pandemi. Adapun kriteria pemenang pada lomba II ini adalah 50 Desa Wisata yang berhasil mendapat like alias tanda jempol terbanyak dari pengunjung atau wisatawan melalui aplikasi Desa Wisata Nusantara yang dapat diunduh di android dan IOS.
Turut hadir dalam acara ini Menko PMK Mujadjir Effendy, Menteri Parekraf Sandiaga Uno, Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Pewakilan Negara Sahabat dan Mitra Kemendes PDTT.
Hadir para Bupati, Pejabat Tinggi. Madya dan Pratama di lingkungan Kemendes PDTT.
Penulis: Danu l Editor: Dian