Jakarta, Deras.id – Pada ajang Malaysia Master 2024, wakil Indonesia di ganda campuran Rinov/Phita sukses melangkah ke final usah kalahkan perwakilan Dermark, Mathias Cristiansen/Alexandra Boje di Axiata Arena, Sabtu (25/5/2024)
Rinov/Pitha yang berstatus unggulan 3 memang tampil apik sepanjang gim dan awal gim kedua di mana mereka unggul 6-2. Sayangnya, Rinov mengalami cedera di pergalangan kaki kanan sampai membuat mereka kalah.
Menuju gim ketiga ada percakapan di interval, Rinov sempat ditanya oleh Pitha terkait cederanya. Namun, pemain besutan PB Djarum itu belum mau menyerah begitu saja dan berujar “Coba aja dulu, karena belum tahu rasanya kalau nggak dicoba, tapi ini lagi nggak enak banget,” kata Rinov sambil terduduk.
Namun, cedera tersebut benar-benar mampu ditahan Rinov. Pergerakan kaki Rinov yang bertugas mengcover lapangan, sempat jadi lebih lambat dan Pitha berusaha mengisi kekosongan disisi yang sulit dijangkau Rinov.
Dari hasil semangat permainan tersebut, pasangan Indonesia yang tadinya tertinggal 11-15 di gim ketiga, sukses comeback dan menang dengan skor 26-24,14-21, 21-18.
Pada gim pertama, Rinov/Pitha tertinggal lebih dulu, namun mereka masih berupaya menjaga jarak dengan selisih satu angka sampai 5-6
Pasangan Denmark sempat berbalik unggul 10-9 setelah defens Rinov sukses jatuh ke sisi kosong lapangan lawan. Sayangnya, keadaan kembali tertinggal setelah pasangan Indonesia melakukan pukulan melebar. Skor 10-11 untuk Rinov/Pitha.
Rinov/Pitha berhasil mulai menekan dengan serangan mereka mulai terpadu, terutama placing Rinov yang sering sulit ditebak Crintiasen ataupun Boje, apalagi pertahanan dari Pitha yang sering dicecar juga tak mudah roboh.
Saat unggul 18-17, Rinov/Pitha sebenarnya dapat beberapa kali momentum menyerang dari umpan bola tanggung lawan. Sayangnya perwakilan Indonesia terburu-buru dan membuat kesalahan beruntun hingga disalip balik hingga 18-19.
Tertinggal 19-20 perwakilan Indonesia tak membuat menyerah. Mereka terus bertahan dan meladeni serangan demi serangan lawan.
Crintiasen/Boje justru membuat kesalahan di poin krusial. Strategi Rinov berani melakukan flick serve membuat mudah memberikan serangan.
Setelah itu terjadi adu setting sampai lima kali, Rinov/Pitha akhirnya menang di gim pertama dengan skor ketak 26-24,
Pada gim kedua, Rinov/Pitha tancap gas dengan meraih angka cepat 4-1 hingga 6-2. Namun pasangan Denmark mengejar dan menyamakan kedudukan setelah area tengah Rinov/Pitha dan berhasil berbalik ketinggalan 7-8.
Kesalahan demi kesalahan mereka sendiri bola melebar dan area net membuat mereka ketinggalan sampai interval 8-11 dan kalah di gim kedua dengan skor 14-21.
Pada gim ketiga meskipun Rinov mengalami cedera, pasangan Indonesia terlihat berusaha untuk bangkit serta terus menyerang dan bisa mengejar poin 9-12,12-15 sampai 16-16.
Pasangan Indonesia berbalik percaya diri sampai akhir game dan berhasil tampil memuaskan serta membawa kemenangan dengan skor 21-18.
Rinov/Pitha merupakan satu-satunya wakil Indonesia di sektor ganda campuran yang lolos ke Olimpiade. Kendati terhenti di babak 16 besar Badminton Asia Championship (BAC) 2024, poin Rinov/Pitha secara matematis masuk di 16 besar daftar Race to Paris.
Pasangan Indonesia tersebut juga menggenapkan skuad Indonesia ke Paris sehingga Merah Putih memiliki perwakilan di semua nomor cabang olahraga badminton pada multievent olahraga paling akbar sedunia tersebut.
Penulis: Fajri l Editor: Apr
