Palestina, Deras.id – Pasukan Israel kembali menembakkan rudal dalam penyerbuan lanjutan di kamp Aqbat Jabr kota Jericho. Seorang wartawan menyampaikan bahwa serangan lima jam itu merupakan kelanjutan dari insiden di Jenin, sedikitnya melukai 13 warga Palestina dua diantaranya serius.
“Jericho, sebuah kota berpenduduk 37.000 orang, pada dasarnya telah ditutup oleh militer Israel selama seminggu karena pasukan Israel memburu tersangka dalam penembakan di dekat pemukiman ilegal Israel tidak jauh dari Jericho,” kata wartawan yang dikutip dari aljazeera.com, Sabtu (4/2/2023).
“Pasukan Israel telah menangkap 10 orang yang diantaranya adalah tersangka yang dicari untuk penembakan itu,” tambahnya.
Warga Palestina kesulitan dalam menangani korban yang terluka karena Israel telah memblokir akses jalan untuk ambulans. Mereka diizinkan untuk merawat setelah operasi berakhir.
Sebelumnya, Israel juga telah menyerang wilayah Jenin seminggu lalu dan menewaskan sembilan warga Palestina. Serangan itu merupakan insiden terbesar di kamp di Tepi Barat yang dikuasai sejalan 2002.
“Ini benar-benar terjadi sebagai bagian dari awal tahun yang penuh kekerasan di Tepi Barat yang dikuasai, 36 orang Palestina telah terbunuh sejauh ini,” pungkasnya.
Penulis: Andre l Editor: Rea
