Jakarta, Deras.id – Salat menjadi ibadah wajib yang harus dilakukan sebagai umat muslim. Terdapat anjuran untuk datang ke masjid sebelum azan terutama ketika akan menjalankan salat Jumat. Terdapat keutamaan ketika datang ke masjid sebelum azan, ada beberapa hadis yang menjelaskan tentang keutamaan tersebut. Abdullah mendengar Rasulullah bersabda,
“Sesungguhnya, orang-orang yang pada hari kiamat nanti akan duduk berurutan di hadapan Allah menurut kesegeraan mereka pergi (untuk mendatangi) salat Jumat, yakni yang pertama, kedua, ketiga, dan keempat, sedangkan yang keempat itu tidaklah jauh dari Allah.” (HR Ibnu Majah dalam Shahih ibn Majah pada kitab Iqamah ash-Shalah)
Ada beberapa keutamaan lain datang ke masjid lebih awal.
Pertama, mendapatkan pahala yang sangat besar. Dijelaskan dalam Ringkasan Kitab Adab karya Fuad bin Abdul Azizi Asy-Syalhub, Rasulullah Saw selalu mendorong umatnya untuk segera pergi ke masjid. Dari Abu Hurairah RA bahwasannya Nabi Muhammad Saw bersabda,
لَوْ يَعْلَمُ النَّاسُ مَا فِي النَّدَاء وَالصَّفَ الأَوَّل ثُمَّ لَمْ يَحدُوا إِلا أَنْ يَسْتَهمُوا عَلَيْهِ لَاَسْتَهَمُوا، وَلَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِي النَّهْجِيْرِ لَاسْتَبَقُوا إِلَيْهِ، وَلَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِي الْعَتَمَةِ وَالصُّبْحِ لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوا
Artinya: “Seandainya manusia tahu keutamaan yang ada pada azan dan barisan pertama salat, kemudian mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan cara diundi, maka mereka pasti akan mengundinya. Dan seandainya manusia tahu keutamaan yang ada pada salat Zuhur, mereka pasti akan berlomba untuk datang lebih awal. Dan seandainya mereka tahu keutamaan yang terdapat pada salat Isya dan salat Subuh, mereka pasti akan mendatanginya meskipun dengan merangkak.”
Di lain hadits, Rasulullah SAW juga mengatakan hal yang serupa. Beliau bersabda,
لَوْ تَعْلَمُوْنَ أَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِي الصَّفِّ الْمُقَدَّمِ لَكَانَتْ قُرْعَةٌ
Artinya: “Seandainya kalian tahu, atau mereka tahu, keutamaan pada barisan pertama, niscaya akan diundi.” (HR Al-Bukhari, Muslim, Ahmad, At-Tirmidzi, dan An-Nasa’i )
Kedua, Allah Swt memberi pahala setara dengan salat. seperti yang dijelaskan dalam buku Reuni Ahli Surga Sejumlah Amalah Penting Penghuni Surga saat di Dunia yang ditulis oleh Ahmad Abi Al-Musabbih, Rasulullah Saw bersabda,”Orang yang menunggu salat di masjid akan diberi pahala seperti salat,” (HR Bukhari).
Ketika menunggu waktu salat di dalam masjid, mampu menambah amalan dan pahala dimana sebaiknya menunggu waktu salat bisa digunakan untuk berzikir dan membaca Al-Quran.
Ketiga, disediakan tempat baginya di surga oleh Allah Swt. Seperti yang dijelaskan dalam sebuah buku berjudul Ensiklopedia Hadits Ibadah Shalat Sunnah dan Perkara Lain mengenai Shalat yang ditulis oleh Syamsul Rijall Hamid.
Dari Abu Hurairah RA bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang datang ke masjid pagi-pagi atau setelah matahari tergelincir (maksudnya lebih awal dari waktu salat), maka disediakan oleh Allah SWT untuknya tempat di surga setiap kali ia datang.” (HR Muslim)
Keempat, mendapatkan doa malaikat. Ketika seorang muslim datang ke masjid sebelum azan, maka dirinya akan memiliki waktu lebih banyak untuk berdiam diri di masjid sampai waktu salat tiba, sebagaimana dijelaskan dalam Panduan Muslim Kaffah Sehari-hari dari Kandungan hingga Kematian karya Muh. Hambali.
Di saat dirinya masuk masjid sampai waktu salat tiba, para malaikat akan mendoakannya dengan berucap, “Ya Allah ampunilah ia. Ya Allah ampunilah ia.”
Kelima, mendapat naungan Allah Swt pada hari kiamat. Orang yang selalu merindukan masjid dan selalu bersegera mendatanginya termasuk dalam golongan orang yang akan mendapat naungan dari Allah SWT di hari kiamat kelak.
Rasulullah Saw bersabda, “Ada tujuh golongan yang dinaungi kelak. Dan satunya adalah orang yang hatinya terpaut dengan masjid. Seorang pemuda yang hatinya terikat dengan masjid, orang-orang itulah yang akan mendapatkan perlindungan dari Allah saat kiamat kelak.” (HR Bukhari)
Penulis: Una l Editor: Ifta
