Pamekasan, Deras.id – Bupati Baddrut Tamam mengungkapkan Kabupaten Pamekasan telah memiliki sekitar 800 inovasi program pembangunan. Perihal sederet ratusan inovasi tersebut, pihaknya menargetkan Kabupaten Pamekasan naik menjadi tiga besar kabupaten terinovatif di Indonesia pada tahun 2023.
“Alhamdulillah on the track masuk 7 besar daerah terinovasi nasional tahun lalu. Kerja ini bukan kerja mudah butuh kerja luar biasa, karena dari 500 lebih kabupaten di Indonesia Pamekasan menjadi terinovasi ke 7. Dan tahun 2023 ini target kita berharap 3 besar nasional,” ucap Mas Tamam sapaan akrabnya, Rabu (12/04/2023).
Mas Tamam mengatakan seluruh Organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pamekasan berlomba lomba membuat program inovasi yang secara keseluruhan nantinya.
“Data yang masuk ke saya, ada 800 lebih program inovasi Pemkab Pamekasan yang telah masuk Kemendagri. Hampir semua teman-teman ASN (aparatur sipil negara) mau berinovasi. Sekolah mau berinovasi dan yang lainnya,” terangnya.
Adapun inovasi yang akan dipersiapkan, kata Mas Tamam yakni membranding batik seluruh mobil dinas di lingkungan Pemkab Pamekasan. Dengan branding tersebut, maka penggunaan mobil dinas tidak bisa digunakan sembarangan yang tidak sesuai peruntukannya.
Selain itu, branding juga bertujuan agar menjadi media promosi batik Pamekasan kepada masyarakat banyak. Selanjutnya, ada program Sapu Tangan Biru, program pelatihan bagi calon pengusaha baru.
Menurutnya, hingga kini kita telah melatih 8.000 lebih pengusaha dari target 10 ribu. Dari 8.000 pengusaha terlatih itu banyak yang menjadi pengusaha sepatu, tas, sandal, sarung tenung, songkok dan pengusaha bidang kuliner lainnya.
Sementara di bidang pendidikan inovasi dilakukan dalam bentuk beasiswa santri, yakni memberikan bantuan Rp 6 juta bagi tiap santri tiap tahun, yang hingga kini jumlahnya telah mencapai 5.000 lebih santri. Lalu beasiswa pendidikan kedokteran dan telah terdapat 10 mahasiswa kedokteran yang kuliah di Unair dibiayai Pemkab Pamekasan.
Sebelumnya, Tahun 2022 Kabupaten Pamekasan berhasil dinobatkan menjadi 10 besar Kabupaten terinovatif seluruh Indonesia oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Pemkab Pamekasan juga pernah dapat penghargan dari KPK RI, di bidang pelaporan harta kekayaan pajabat negara (LHKPN). Di bidang kesehatan selain memiliki program Mobil Sigap di tiap desa, juga ada program Pamekasan Call Center (PCC) yang juga telah mendapat penghargaan dari pemerintah pusat.
Penulis: Bahar | Editor: Saiful
