Antonio Dedola Ancam Laporkan Nikita Mirzani ke Polisi Jerman

Jakarta, Deras.id – Aksi serang antara Antonio Dedola dan Nikita Mirzani hingga kini terus belanjut. Dirinya mengancam akan melaporkan wanita 37 tahun itu atas kasus kekerasan dalam rumah tangga.

“Silakan laporkan saya ke polisi. Saya sangat takut sekarang, kamu cuma tidak mau mendengar kebenarannya dan kamu tidak ingin orang-orang tahu tentang sifat burukmu!. Kamu dipersilakan datang ke Jerman! Saya bakal melaporkanmu juga di Jerman! Ancaman kekerasan dalam rumah tangga,” kata Toni di Instagram Storiesnya @toni.dedola dikutip Deras.id, Selasa (2/3/2023).

Keduanya saling berseteru usai Pria asal Jerman ini memutuskan kabur dari rumah Nikita Mirzani. Diketahui Toni bahkan membawa perhiasan dan tas milik artis kontroversial tersebut.

Seperti berita yang beredar, pasangan ini dikabarkan telah menikah siri pada tanggal 22 Januari 2023. Dalam setiap momen, Toni senantiasa menemani Nikita Mirzani dan anaknya. Namun semuanya seakan hanya cerita, kebersamaan itu terbalik menjadi perseteruan saling serang.

Wanita kelahiran Jakarta ini mengaku sempat menampar Toni dan juga melemparinya dengan gelas dan setrika. Hal itu lantaran dipicu rasa sakit hati Nikita Mirzani atas ucapan yang dilontarkan Toni kepadanya.

Namun usai mereka bertengkar Nikita menjelaskan dirinya meminta maaf kepada Toni. Hal ini dijelaskan Nikita melalui live Instagram pribadinya pada 30 April 2023.

Setelah kejadian tersebut akhirnya pria 32 tahun ini memutuskan untuk kabur kembali ke tanah kelahirannya dan dituding membawa perhiasan hingga disebut sebagai pencuri. Lantas Toni membantah tuduhan bahwa dirinya tidak melakukan tindakan pencurian itu dan mengklaim bahwa perhiasan berupa gelang yang dibawanya adalah barang pemberian Nikita Mirzani.

Sebagai mantan polisi dirinya mengaku paham dengan tindakan yang dilakukannya dan menjelaskan bahwa dirinya tidak mencuri karena barang itu adalah pemberian.

“Selama bertahun-tahun saya jadi polisi, saya tidak mungkin melalukan hal seperti itu (mencuri),” jelas Toni.

Penulis: Una l Editor: Ifta

Exit mobile version