Jakarta, Deras.id – Nama solois Choi Yena akhir-akhir ini kerap menuai kontroversi karena salah satu lagu comeback yang berjudul ‘Hate Rodrigo’. Lagu yang dirilis pada 27 Juni lalu sempat hilang dari Youtube pada 29 Juni, sebelum diunggah ulang oleh agensi Yeuhua Entertainment pada 30 Juni 2023.
Wanita berusia 23 tahun itu sempat menjelaskan bahwa lagu tersebut dibuat sebagai bentuk kekagumannya kepada Olivia Rodrigo, bukan menjadi lagu yang mengutarakan kebencian. Namun, tetap saja lagu ‘Hate Rodrigo’ mendapat banyak kritikan dari berbagai pihak, termasuk kritikus musik.
Menyusul reaksi yang ditujukan pada sang artis, Yeuhua Entertainment selaku agensi yang menaungi Yena mengumumkan bahwa idol kelahiran tahun 1999 itu batal tampil di Music Core sesuai jadwal. Sebelumnya, Yena direncakan akan tampil di acara musik tersebut pada 1 Juli 2023.
“Kami ingin memberi tahu anda tentang pra-rekaman untuk Music Core MBC. Rencana pra-rekaman untuk acara besok telah dibatalkan karena kondisi artis yang memburuk. Kami berharap pengertian dari JIGUMI (fan Choi Yena) terkait perubahan jadwal dan kami akan melakukan yang terbaik untuk membantu pemulihan artis kami,” jelas pihak agensi.
Selain itu, setelah agensi Choi Yena mengunggah ulang video musik ‘Hate Rodrigo’, netizen Korea membandingkan beberapa bagian sebelum dan sesudah video musik tersebut direvisi. PIhak agensi memburamkan hingga mengganti beberapa bagian yang menampilkan foto-foto Olivia Rodrigo. Meski demikian, banyak netizen yang tetap merasa kurang puas dengan hasil akhirnya. Mereka berharap pihak agensi juga mengganti judul dan lirik lagu tersebut.
Sementara itu, Choi Yena memulai kariernya bersama girl group IZ*ONE dengan mengikuti acara survival Korea ‘Produce 48’ pada Mei 2018. Setelah kontrak IZ*ONE berakhir, Yena menjajal dunia akting dengan debut lewat drama ‘The World of My 17’ pada Oktober 2021. Setelah itu, dirinya melangsungkan debut solo pada Januari 2022 dengan merilis album pertamanya yang bertajuk ‘SMiLEY’.
Penulis: Dinda | Editor: Apr