Makasar. Deras.id- Tragedi kecelakaan mengguncang Makassar saat sebuah mobil bak terbuka yang mengangkut 24 siswa dari Madrasah Tsanawiyah (MTs) Patangga, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, mengalami kecelakaan tragis. Dalam peristiwa mengerikan ini, sejumlah siswa mengalami luka-luka serius dan menyebabkan dua siswa lainnya meninggal dunia.
“Iya benar, mobil bak terbuka yang ditumpangi sekitar 24 siswa alami kecelakaan dan dua orang penumpang meninggal dunia,” kata Kasat Lantas Polres Bone, AKP Desy Ayu Dwi Putri, Sabtu (19/8/2023).
Kasat Lantas Polres Bone, AKP Desy Ayu Dwi Putri, menjelaskan bahwa mobil bak terbuka yang dikemudikan oleh Suherdandi (21), seorang guru honorer, diduga tidak dapat dikendalikan saat melaju dengan kecepatan tinggi. Hal ini menyebabkan mobil oleng dan terbalik masuk ke dalam kebun milik warga.
“Mobil itu melaju dengan kecepatan tinggi, kemudian ban belakang sebelah kempes sehingga mobil tersebut lepas kendali lalu oleng ke kiri dan ke kanan, kemudian terbalik di kebun warga,” ujarnya.
Puluhan siswa yang berada dalam mobil tersebut mengalami cedera dan luka-luka, beberapa di antaranya mengalami kondisi serius. Para korban segera dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan medis yang mendesak.
“Korban rata-rata mengalami luka lecet dan luka terbuka di bagian kepala. Para korban sempat di rawat di puskesmas kemudian dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif,” katanya.
Korban yang dikenali sebagai Mika Nursal Wana (14) dan Nuraisyah (14) telah menghembuskan napas terakhir akibat cedera yang dialami dalam kecelakaan ini. Kecelakaan ini mengejutkan masyarakat, terutama para orangtua dan keluarga korban yang harus merasakan duka mendalam.
“Kami menduga mobil melaju dengan kecepatan yang tidak terkendali, lalu ban belakangnya kempes dan menyebabkan mobil kehilangan kendali, hingga akhirnya terbalik dan masuk ke dalam kebun warga,” terang Desy.
Kejadian tragis ini memberikan peringatan yang menyentuh bagi semua pihak terkait keselamatan transportasi, terutama ketika melibatkan anak-anak sekolah. Kecelakaan ini juga mendorong kembali pentingnya kesadaran dan penerapan aturan keselamatan saat berkendara, serta perlunya perhatian lebih terhadap kendaraan dan infrastruktur jalan.
Penulis: Putra Alam | Editor: Saiful
-
-
-
-
