Tarif Tol Cipularang dan Padaleunyi Naik Mulai 5 Juni, Ini Daftarnya

Jakarta, Deras.id – Pemerintah kembali melakukan penyesuaian tarif tol pada ruas jalan tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) dan Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi). Penyesuaian tarif tol dilakukan dengan alasan untuk meningkatkan pelayanan dalam rangka memberikan keamanan, kenyamanan, dan keselamatan kepada pengguna ruas jalan tol Cipularang dan Padaleunyi. 

“Penyesuaian tarif tol pada Ruas Jalan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) dan Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi) akan mulai diberlakukan pada 5 Juni 2023, pukul 00.00 WIB,” bunyi keterangan tertulis pada website Jasa Marga dikutip Deras.id, Senin (29/5/2022).

Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi sebagai jalur utama yang menghubungkan Jakarta menuju Bandung dan sekitarnya. Jalur tersebut tersambung melalui jaringan jalan tol Jakarta – Cikampek, Soreang – Pasir Koja, dan Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu).

Penyesuaian tarif tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 496/KPTS/M/2023 tanggal 02 Mei 2023 tentang Penyesuaian Tarif Tol pada Ruas Jalan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang dan Keputusan Menteri PUPR No. 533/KPTS/M/2020 tanggal 17 Mei 2023 tentang Penyesuaian Tarif Tol pada Ruas Jalan Tol Padalarang-Cileunyi.

Ruas Jalan Tol Cipularang sepanjang 58,5 km mengalami besaran tarif sebagai berikut:
Gol I: Rp45.000 yang semula Rp42.500.
Gol II: Rp76.000  yang semula Rp71.500.
Gol III: Rp76.000 yang semula Rp71.500.
Gol IV: Rp110.000 yang semula Rp103.500.
Gol V: Rp110.000 yang semula Rp103.500.

Ruas Jalan Tol Padaleunyi sepanjang 64,4 km juga mengalami besaran tarif sebagai berikut:
Gol I: Rp10.500 yang semula Rp10.000.
Gol II: Rp18.500  yang semula Rp17.500.
Gol III: Rp18.500 yang semula Rp17.500.
Gol IV: Rp25.000 yang semula Rp 23.500.
Gol V: Rp25.000 yang semula Rp23.500.

Penyesuaian tarif ini menjadi poin penting bagi pengembangan wilayah di sekitar Ibu Kota Provinsi Jawa Barat, Bandung, dengan peningkatan percepatan pergerakan logistik dan mobilitas orang, mendukung perekonomian wilayah dan perluasan kawasan properti, kawasan industri serta merupakan jalur wisata yang mendukung perkembangan destinasi populer baru, kuliner dan pusat perbelanjaan.

Adanya Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi dapat mempersingkat waktu tempuh. Jakarta (Cawang) menuju Bandung (Pasteur) menjadi kurang lebih 2 jam dan 2,5 jam menuju Rancaekek (Cileunyi), lebih cepat 2 – 2,5 jam dibandingkan melalui jalan nasional (non tol) yang sekitar 4 – 4,5 jam.

Penulis: Risca l Editor: Rifai

Exit mobile version