Jakarta, Deras.id – Yoo Ah In terindikasi memakai empat jenis narkoba yakni propofol, ganja, kokain dan ketamin lewat hasil tes yang dijalaninya. Setelah terungkap, tindak-tanduk pemilik nama asli Uhm Hong Sik itu kembali disorot saat muncul di acara TV hingga memancing komentar para ahli.
Seorang peneliti Korea Institute for Criminal Justice Policy, Seung Jae Hyun menyebutkan bahwa perilaku aneh sang aktor sebagai tanda-tanda kecanduan. Ia berpendapat bahwa sikap aneh sang aktor merupakan salah satu bukti bahwa ia kecanduan.
“Saya pikir gerakan berulang (Yoo Ah in) adalah situasi kecanduan,” ujar Seung Jae Hyun.
Menurut rekomendasi dari peneliti Korea Institute for Criminal Justice Policy, Yoo Ah In harus direhabilitasi tanpa menghapus hukuman seberat-beratnya. Selain diharapkan sembuh, Yoo Ah In harus mempertanggungjawabkan tindakannya.
“Berdasarkan hukum di Korea Selatan, sebenarnya yang paling penting adalah pengguna narkoba harus dihukum berat, tapi mereka juga harus mendapatkan perawatan rehabilitiasi agar mereka benar-benar tidak menyentuh narkoba lagi. Hukuman berat dan pencegahan kekambuhan diperlukan di Korea,” imbuh Seung Jae Hyun.
Sebagai informasi, perilaku Yoo Ah In pada tahun 2015 di acara televisi menjadi sorotan lantaran sang aktor diduga teler dalam pidato kemenangan.
Selain itu, penampilan Yoo Ah In di episode MBC ‘I Live Alone’ pada Juni 2020 lalu dinilai paling mencurigakan. Kala itu, ia tampak terengah-engah setelah menaiki beberapa anak tangga di rumahnya. Tidak sampai di sana saja, sang aktor juga menunjukkan perilaku aneh seperti tiba-tiba jadi melamun dan gagap.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada 5 Februari lalu Yoo Ah In melakukan tes urin sederhana di Bandara Internasional Incheon sepulang dari Amerika. Hasil penyelidikan menemukan sang aktor mengonsumsi ganja sedangkan propofol justru negatif. Sejak saat itu, ia dilarang untuk pergi ke luar negeri.
Penulis: Lulu | Editor: Apr