Jakarta, Deras.id – Rinoa Aurora Senduk cabut laporan atas dugaan penganiayaan Leon Dozan kepadanya. Keputusan ini diambil karena kedua belah pihak sepakat berdamai. Perempuan 19 tahun itu pun menjelaskan bahwa alasannya memaafkan mantan kekasihnya karena ajaran orang tuanya untuk saling memaafkan.
“Karena saya tulus aja sih memaafkan,” ucap Rinoa Aurora.
“Ya hati manusia kan bisa dibolak-balik. Saya ini seperti ini karena ajaran dari orang tua saya. Saya juga tidak sempurna, saya banyak kesalahan dan kalau saya mengampuni, pastinya saya diampuni Tuhan,” tutur Rinoa.
Ibunda Rinoa, Yuliana Asaad juga mengaku dirinya sudah mengaku memaafkan Leon. Yuliana sadar penderitaan yang dialami ibunda Leon, Betharia Sobata sebagai seorang ibu yang menyayangi buah hatinya oleh karena itu Yuliana merasa iba.
“Adanya perdamaian karena kami sudah memaafkan Leon dan saya sayang dengan ibu Betha juga,” ucap Yuliana.
“Kita sama-sama seorang ibu yang sama-sama sayang terhadap anaknya, saya turut merasakan apa yang dirasakan oleh ibu Betha,” tambah Yuliana.
Dalam kesempatan ini, Rinoa menjelaskan bahwa alasannya melaporkan mantan pacarnya Leon untuk menjaga kemanan dirinya. Namun sebagai manusia dirinya sadar sebagai manusia harus saling mengasihi. Bukan hanya itu Rinoa juga sudah menganggap Mama Leon sebagai orang tuanya sendiri dan juga sadar bahwa dirinya adalah perempuan yang akan menjadi seorang ibu juga.
“Saya melapor kan demi keamanan dan perlindungan terhadap diri saya. Tapi saya diajarkan sejak kecil di keluarga saya kasihanilah sesame manusia,” kata Rinoa.
“Mama Betha, mama saya juga, saya juga seorang perempuan yang suatu hari nanti jadi ibu, jadi saya mengerti dengan perasaannya. Saya lihat Leon kemarin sudah banyak berubah,” tambahnya.
Lantas bagi Yuliana untuk saat ini yang paling penting adalah Leon tiak mengulangi kesalahannya lagi dan dengan tulus merubah sikapnya yang tidak baik. Hal itu menjadi harapan ibunda Rinoa.
“Yang terpenting Leon beribah dan tidak akan menyakiti Rinoa, baik secara fisik maupun psikisnya, enggak akan mengulangi lagi,” tutur Yuliana.
Penulis: Una l Editor: Ifta