Jakarta, Deras.id – Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza mundur dari pencalonan Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Gerindra akhirnya mendukung pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.
Ariza kepada wartawan mengungkapkan alasan pengunduran dirinya. Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu mengaku mendapat penugasan lain dari partainya. Namun demikian, Ariza enggan membeberkan penugasan apa yang diberikan oleh Partai Gerindra kepada dirinya.
“Ya, saya dapat tugas lain, nanti tugas khusus dari partai, makanya saya mundur, ya,” ungkap Ariza di Kantor KPUD Jakarta, pada Rabu sore (28/8).
Mundurnya Ariza memunculkan spekulasi mengenai penugasannya di Pilgub Jakarta. Seperti diketahui, selain Pramono Anung-Rano Karno yang diusung PDIP, calon kuat lain adalah Ridwan Kamil-Suswono. Pasangan ini diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yaitu Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS.
Tetapi dengan berubahnya konstelasi pilkada, terutama pasca putusan MK yang diikuti dengan pencalonan Pramono Anung-Rano Karno, ada peluang pasangan Ridwan Kamil-Suswono dibongkar. Sebagai ganti, Ariza dipasang sebagai wakil Ridwan Kamil.
Saat ditanya apakah tugas khusus yang dimaksud adalah Pilgub Jakarta, Ariza kembali tidak membeberkannya.
“Ya pokoknya ada tugas khusus dari partai, ya,” ujar dia.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman buru-buru membantah spekulasi tersebut. Dia mengatakan informasi tersebut hoaks.
“Yang jelas yang 100 persen tidak benar bahwa Pak Riza disebut-sebut akan mendampingi Pak Ridwan Kamil. Itu 100 persen tidak benar, hoaks, saya tegaskan lagi, ya,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.
-
-
-
-
