Palembang, Deras.id – Persidangan Kongres XXI PB PMII Pleno II telah selesai dilaksanakan dengan pembahasan Laporan Pertanggung Jawaban PB PMII 2021-2024 yang dihelat di Venue Tennis Jakabaring, Palembang. Selasa, 20 Agustus 2024.
Dalam pantauan di arena Kongres XXI PB PMII, sebenarnya sidang pleno II tersebut dijadwalkan pada hari Senin, 19 Agustus 2024 untuk dimulai. Namun karena chaos akhirnya forum dipending sampai lahir kesepakatan oleh semua Ketua Cabang dan Pengurus Koordinator Cabang se-Indonesia.
Namun, proses sidang pleno II mengalami penundaan hingga sekitar pukul 03.00 WIB dinihari. Hal itu disebabkan karena banyaknya protes dari peserta sidang yang mempertanyakan surat keputusan kepengurusan yang diterbitkan oleh PB PMII.
“Sidang masih dipending, karena banyaknya protes dari beberapa cabang yang mempertanyakan soal SK kepengurusan” ungkap Kamil Afandi selaku peserta sidang Kongres XXI PB PMII.
“Forum sempat dilanjut sebentar, namun harus dipending berkali-kali. Barulah sekitar pukul 03.00 WIB sidang Pleno II dimulai” terang peserta sidang tersebut.
Dalam proses penyampaian Laporan Pertanggung Jawabannya, PB PMII yang dinahkodai oleh M. Abdullah Syukri dinyatakan diterima oleh forum Kongres XXI.
Berdasarkan laporan yang kami terima, LPJ Kepengurusan PB PMII 2021-2024 dinyatakan diterima oleh forum kongres.
Berikut sikap dari peserta forum yang kami terima: 23 Pengurus Koordinator Cabang (PKC) memberikan pandangan khususnya dengan menerima LPJ tersebut. Kemudian, 3 PKC menyatakan menolak dan 5 PKC yang tidak hadir serta 3 PKC abstain dalam sidang pleno II tersebut.
“LPJ PB PMII ini dinyatakan resmi diterima oleh forum kongres, dengan 23 PKC menyatakan sikap untuk menerima dan 3 PKC menyatakan tidak menerima serta 5 PKC tidak hadir dan 3 PKC lainnya abstain.” Ujar Maksudi selaku peserta sidang delegasi dari PKC PMII Jawa Timur.
Lebih lanjut Maksudi menerangkan bahwa PKC PMII Jawa Timur menyatakan sikap menerima LPJ yang disampaikan oleh Ketua Umum PB PMII.
“Kami menerima hasil LPJ tersebut karena pandangan objektif kami tentang kepengurusan PB PMII periode ini, melakukan banyak sekali kerja-kerja organisasi.” Ujar Maksudi selaku peserta sidang.
“Meski ada kekecewaan terhadap penyelenggaraan kongres kali ini yang terkesan amburadul tapi pandangan kami terhadap periode ini kami nilai cukuo baik dari segi kaderisasinya.” Lanjut Maksudi menerangkan hasil pandangan khususnya.
Di sisi lain, setelah putusan pleno II kepengurusan PB PMII yang dinahkodai oleh Abdullah Syukri menyatakan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi selama periode ini.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruhnya yang telah membantu kepengurusan kami masa khidmad 2021-2024” pungkas Abdullah Syukri selaku Ketua Umum PB PMII 2021-2024.
Sebagai tambahan informasi berikut beberapa pernyataan sikap dari seluruh Pengurus Koordinnator Cabang (PKC) PMII se Indonesia:
Menerima
- Sumbar
- Jambi
- Riau
- Kep. Riau
- Sumsel
- Banten
- Jateng
- Kalteng
- Kaltara
- Kaltim
- Kalsel
- Maluku
- Maluku Utara
- Gorontalo
- Jabar
- Sulteng
- Papua barat daya
- Papua
- Sumut
- Bangka Belitung
- Jatim
- Manado
- Jogja
Menolak
- Kalbar
- Bali Nusra
- Sulbar
Tidak hadir
- Aceh
- Sultra
- Sulsel
- Sulbar
- Sleman
Abstain
- Lampung
- DKI jakarta
- Ciputat*
Editor: Saiful
