Cucu Mantan Presiden Korea Selatan Ditangkap Polisi Saat Tiba di Bandara Internasional Incheon

Jakarta, Deras.id – Chun Woo Won yang merupakan cucu mantan presiden Korea Selatan Chun Doo Hwan ditangkap polisi setibanya di Bandara Internasional Incheon pada Selasa (28/3/2023). Chun Woo Won ditangkap atas dugaan penggunaan narkoba yang sempat terekam dalam siaran langsung yang ia lakukan di kanal Youtube-nya pada 17 Maret lalu.

Unit Investigasi Kejahatan Narkoba dari Kantor Kepolisian Metropolitan Seoul mengerahkan sebanyak tujuh penyelidik untuk penugasan surat perintah penangkapan dan penggeledahan Chun Woo Won.

Sejumlah personel keamanan bandara juga dikerahkan ke lokasi jika terjadi keadaan darurat. Mereka menangkap Chun Woo Won setelah ia meninggalkan Bandara JFK di New York City menuju Korea Selatan.

Orang-orang yang menunggu kedatangannya meneriakkan ‘Selamat datang di Korea Jamie (nama Inggris Woo Won)’. Selain itu, portal media internet juga menyambut dengan plakat yang bertuliskan ‘Selamat datang Tuan Chun Woo Won’.

Chun Woo Won dengan kedua tangannya yang terikat berdiri di depan awak media, membungkukkan badan sebagai permohonan maaf kepada semua orang.

“Saya merasa diberkati memiliki kesempatan untuk meminta maaf kepada mereka yang telah terluka,” kata Chun Woo Won.

Ia pun mengatakan bahwa akan bersikap kooperatif selama penyelidikan berlangsung dan ingin segera keluar untuk mengucapkan permohonan maaf secara langsung kepada seluruh keluarga korban tragedi Gerakan Demokrasi Gwangju 18 Mei 1980 yang terjadi di bawah kepemimpinan sang kakek, Chun Doo Hwan.

Saat ditanya oleh awak media alasan dirinya meminta maaf, Chun Woo Won menjawab bahwa ia adalah orang yang berdosa dan menilai setiap hidup orang berharga meski mereka telah berpulang.

Chun Woo Won mengakui tuduhan terkait penggunaan narkoba dan mengatakan bahwa rumah sakit di Amerika Serikat memiliki catatan penggunaan narkoba miliknya.

Polisi berencana untuk menggeledah tubuh dan menyita beberapa helai rambutnya. Penyelidikan juga diperluas ke orang-orang terdekat Woo Won.

“Kami sedang menyelidiki kepastian dua orang di sekitar Chun Woo Won yang diungkap sebagai pengguna narkoba di media sosial atau wawancara media juga menggunakan narkoba,” ujar pihak Badan Kepolisian Metropolitan Seoul dalam konferensi pers.

Sebelumnya, sejak tanggal 14 Maret lalu, Chun Woo Won membongkar aib keluarganya di media sosial yang mengatakan bahwa keluarganya bisa hidup kaya dari hasil dana gelap.

Selain itu, ia mengatakan bahwa sang kakek yang dulunya menjabat sebagai Presiden Korea Selatan sebagai pembantai. Woo Won juga secara terang-terangan mengkonsumsi narkoba di siaran langsung Youtube-nya dan dilarikan ke rumah sakit pada 17 Maret akibat overdosis.

Penulis: Dinda | Editor: Apr

Exit mobile version