Jakarta, Deras.id – Gisella Anastasia mengakui keputusannya untuk bercerai dengan Gading Marten bukanlah hal yang tepat. Pengakuan ini diungkap penyanyi jebolan Indonesia Idol tersebut di kanal YouTube Ngobrol Asix.
“Saat kamu dulu memutuskan kayak, ‘Aku harus berpisah nih sama Mas Gading’. Kamu ngerasa sebenarnya kalau kamu tarik ulang sekarang itu keputusan yang tepat enggak?,” tanya Ashanty dikutip Deras.id, Senin (20/3/2023).
“Enggak (merasa itu keputusan tepat). Enggak. Langsung cepat banget jawabnya,” jawab Gisel cepat sambil tertawa.
Pelantun lagu Cara Melupakanmu ini sadar bahwa perceraian bukan menjadi solusi. Hal tersebut berdasarkan pengalamannya, sehingga menjadi jawaban yang selalu ia lontarkan ketika diserang pertanyaan seputar perceraian.
“Karena itu juga yang selalu aku jawab ke teman-teman aku, saudara aku, atau siapapun yang datang kadang untuk ngobrol sama aku tuh minta pembelaan karena mereka mau pisah. Aku selalu bilang enggak. (Perceraian) Bukan solusi,” jelas Gisel.
Wanita 32 tahun ini menganggap bahwa perjalanan hidupnya adalah suatu proses pembelajaran. Kendati demikian, Gisel sadar bahwa ada penyesalan dalam dirinya setelah memutuskan bercerai dengan Gading Marten.
“Cuma memang ya namanya hidup, pelajaran. Enggak ada orang yang begitu lahir langsung pintar. Kadang-kadang ada yang bisa diizinin lebih pintar sedikit setelah ngelewati itu. Ada yang bisa belajar dari kisah orang. Jadi kan macam- macam. Kalau aku kebetulan mungkin memang yang harus mesti ngelewatin baru tahu, ‘Oh, begini toh’. Gitu,” jelas Gisel.
Ashanty merasa bahwa dulu Gisel dan Gading adalah pasangan suami istri yang serasi dan saling melengkapi. Namun saat diterpa badai, pernikahan orang tua Gempita Nora Marten tersebut tidak bisa diselamatkan. Gisel menyebut hal itu karena kurangnya ilmu dan pengalaman yang dimiliki.
“Kalau saat itu memang aku akui kami berdua sama-sama kurang berilmu, enggak tahu apa-apa. Cupu aja gitu. Jalanin hidup pakai kekuatan sendiri, pengetahuan sendiri,” sambungnya.
Gisel pun menyinggung bahwa dulu ego mereka berdua masih sangat kuat dan menganggap keputusan bercerai adalah hal yang tepat. Ternyata setelah dijalani, keputusan itu bukanlah hal terbaik.
“Dengan yang dia (Gading) itu (perpisahan) udah the best-nya dia saat itu. Aku juga, dengan semua perjuangan aku dari kecil yang aku tahu itu. Tapi kami akui sama-sama waktu itu kami enggak banyak ilmu, enggak memasrahkan diri sama Tuhan juga. Jadi semua keputusan itu masih ada ego, masih ada sotoy-nya, impulsifnya banget,” terang Gisel.
“Menurut kita saat itu sih udah dipikirin banget ya. But still, ya masih banyak enggak tahunya lah, gitu. Jadi pakai value- value yang dianut itu yang membawa kepada kerusakan- kerusakan berikutnya gitu,” pungkasnya.
Seperti diketahui rumah tangga Gading dan Gisel berakhir di meja hijau pada 23 Januari 2019. Meskipun tak lagi menjadi pasangan suami istri, namun keduanya kerap tampil bersama bahkan liburan ke luar negeri bersama putri semata wayangnya.
Penulis: Una l Editor: Ifta