Jakarta, Deras.id – Pasangan Ananda Omesh dan Dian Ayu melelang motor Royal Envield kesayangan milik mereka untuk membantu penduduk Palestina. Melalui unggahan Instagram pribadinya di mana ayah tiga anak ini juga menjelaskan bahwa motornya merupakan limited edition.
“Masyaallah tabarakallah astaghfirullahaladzim, astaghfirullahaladzim, astaghfirullahaladzim. semoga Allah selalu menjaga dan meluruskan niat kita semua. Teman-teman bismillahhirrahmanirrahhim ini ada sebuah motor yang akan saya dan istri saya lelang untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina,” buka Ananda Omesh dikutip Deras.id, Senin (6/11/2023).
“Ini adalah motor kesayangan kami berdua Royal Enfield Classic 500 Pegasus. Sebuah motor limited edition hanya ada 40 unit di Indonesia dan hanya ada 1.000 unit di dunia,” jelasnya.
Lelaki yang akrab disapa Omesh pun menjamin keaslian motornya, karena dirinya memiliki bukti sertifikat. Untuk hasil dari hasil lelang tersebut, lelaki yang memiliki nama asli Ananda Rusdiana ini akan memberikan 100 persen uang hasil lelang untuk warga yang ada di Palestina.
“Ini ada angkanya (C50736) sesuai dengan sertifikat keasliannya atas nama kami sendiri. Nanti kami akan menyumbangkan 100 persen hasil penjualan motor ini untuk saudara kita di Palestina,” ucap Omesh.
Lelaki kelahiran Sukabumi ini membuka harga sesuai dengan pembelian awal sebesar Rp109 juta rupiah secara umum. Lelang ini pun dibuka sampai malam ini hingga pukul 20.00 WIB. Harga terakhir sudah mencapai Rp230 juta. Di Instagramnya juga, lelaki yang berprofesi sebagai presenter ini memberikan peraturan jika pememang lelang dengan penawaran tertinggi sudah ada namun tidak dapat dihubungi maka akan diberikan kepada pelelang kedua begitu seterusnya.
“Jadi teman-teman jika ingin ikut menawar kami sangat terbuka dan memprsilakan. Motor ini akan dibuka diharga kami pertama kali membelinya, yaitu Rp109.900.000, LELANG dibuka di kolom komentar dari harga beli kami dulu Rp.109.900.000 dan penawaran berlaku dalam kelipatan 5juta, dimulai per hari kami posting dan ditutup pada hari Selasa 7 November 2023 pukul 20.00 WIB,” tegas Ananda Omesh.
“Jika penawar tertinggi tidak bisa dihubungi maka pemenang lelang akan diberikan kepada penawar tertinggi kedua dan begitu seterusnya,” beber Ananda Omesh soal peraturan lelang yang dia gelar.
Penulis: Una l Editor: Ifta
